Komentar Dubes Amerika Saat Berkunjung ke Lombok

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

SALAM SEJAHTERA untuk kita semua pembaca sekalian kali ini BERITA LOMBOK akan menyampaikan berita Komentar Dubes Amerika Saat Berkunjung ke Lombok , simak berita selengkapnya berikut ini.

TGB Ajak Keliling Islamic Centre, Begini Reaksi Dubes Amerika untuk RI

Duta Besar Amerika untuk Republik Indonesia, Joseph R. Donovan hari ini, Selasa, 16 Mei 2017 sampai di NTB. Bersama dengan sang istri, Mei Chou dan Ibu Konsul Jenderal AS di Surabaya, Heather Variava rombongan ini disambut langsung oleh Gubernur NTB, Dr. TGH. M. Zainul Majdi dan Ibu Hj. Erica Zainul Majdi di Islamic Center Mataram.

Dubes Amerika, Joseph R Donovan dan TGB saat mengamati gambar-gambar masjid yang ada di sekitar dinding Islamic Center, Selasa, 16 Mei 2017. (suarantb.com/ros)

Sampai di Islamic Center, Donovan dan istri disambut dengan pengalungan kain songket khas Lombok. Mengejutkan, karena memasuki kawasan IC, Mei, Heather dan beberapa rombongan perempuan mengenakan penutup kepala layaknya hijab.

Tur keliling IC yang khusus dipandu TGB dan Erica dimulai dari bedug raksasa yang ada di lantai dasar IC. TGB  menjelaskan bahan apa yang digunakan untuk membuat bedug dan sebagainya. Erica sesekali menambahkan, untuk melengkapi keterangan sang suami.

“It’s made of whole cow (Ini terbuat dari kulit satu ekor sapi),” jelasnya sambil menunjuk bagian bedug yang ditabuh.

Lanjut ke beberapa foto yang terpajang di dinding-dinding IC. TGB menjelaskan kisah dibalik masjid-masjid yang fotonya terpampang di sana. Donovan pun mendengarkan sambil melontarkan komentar pujian atas keindahan tersebut.

TGB juga tak melewatkan bagian utama dari IC, yaitu Masjid Hubbul Wathan untuk ditunjukkan pada Donovan. Cukup lama waktu yang dihabiskan di sana. TGB bersama Erica menjelaskan makna-makna simbol yang ada di Masjid Hubbul Wathan. Utamanya tentang perpaduan simbol suku Sasak, Samawa dan Mbojo di dalamnya.

“This is Sasak pattern, not Islamic pattern. Looks like this one, the print on this cloth (Ini corak khas Sasak, bukan simbol Islami. Sama dengan yang ada di kain songket ini),” jelasnya sambil menunjuk kain songket yang melingkar di leher Donovan.

Akhir dari tur IC ini, TGB mengajak Donovan naik ke menara tertinggi IC dengan ketinggian 99 meter. Setelah sebelumnya, Dubes AS dan rombongan disuguhi jamuan ringan berupa kelapa muda dan jajanan.


Ditemui usai turun dari menara, Donovan menyatakan kekagumannya atas keindahan IC. “It’s very very beautiful. I think it’s wonderful symbol for peace and for tolerance (Ini sangat indah sekali. Saya pikir ini adalah simbol yang luar biasa untuk perdamaian dan toleransi),” ungkapnya.
Sumber : suarantb 

Gubernur NTB Jelaskan Makna Keberagaman, Dubes Amerika Terkesima

Masyarakat Nusa Tenggara Barat(NTB) terdiri dari berbagai suku, adat-istiadat, etnis dan beragam agama. Kendati demikian, keberagaman antar umat beragama tetap terjaga dengan saling menghormati dan menghargai. Hal itulah yang membuat Duta Besar Amerika Serikat (AS) untuk Indonesia, HE Joseph R Donovan JR ingin belajar banyak tentang peran agama di Lombok.

Gubernur NTB TGH M Zainul Majdi saat menjelaskan arsitektur bangunan Islamic Center kepada Dubes Amerika Serikat, HE Joseph R Donovan JR

Didampingi Gubernur NTB, TGH M Zainul Majdi, Selasa (16/5) saat mengunjungi arsitektur Islamic Center (IC), Joseph menjelaskan, ia ditugaskan di Indonesia sejak enam bulan lalu. Banyak hal bisa diperlajari mulai dari keanekaragaman budaya dan agama setempat. Perbedaan kepercayaan tidak menjadi masalah, justru mampu terjaga dengan baik. Di daerah Seribu Masjid ini ia juga terkesan dengan keramah-tamahan masyarakatnya.

Joseph R Donovan menilai, Lombok memiliki destinasi pariwisata yang luar biasa. Ia sempat berakhir pekan ke Lombok dan berkunjung ke Selong Belanak, Kuta, Senggigi, serta Gili Trawangan.

“Lombok sungguh indah. Bali yang sering disebut sangat indah oleh beberapa negara luar, justru ternyata lebih indah Lombok. Itulah sebabnya perusahaan Amerika akan berinvestasi bidang hotel di kawasan ekonomi khusus (KEK) Mandalika Resort,” ungkapnya.

Dubes AS mengagumi keindahan pantai-pantai yang dimiliki Pulau Lombok dan Sumbawa.


Keindahan itu menjadi semakin bermakna ketika bertemu Gubernur kharismatik yang menjelaskan dengan detil arti dan makna satu persatu arsitektur yang merupakan simbol kerbersamaan antar umat beragama dan masyarakat. Dubes AS terkesima dengan penjelasan TGB, sehingga ia menyatakan keinginan untuk belajar tentang keberagaman agama di Indonesia terutama di Lombok.
Sumber : kicknews

BACA JUGA:

• Muliati TKI Lompat dari Lantai 2 Disambut Tangis di Lombok
• NTB Luncurkan Program Pesona Khazanah Ramadhan
• Remaja 12 Tahun Asal Lombok Timur Nyaris Menikah dengan Kakek 51 Tahun
• Kakek dan Cucu Meninggal Tertimbun Longsor di Lombok Timur
  

Sekian INFO BERITA LOMBOK semoga bermanfaat jangan lupa LIKE FANS PAGE dan silahkan di SHARE Terima kasih atas kunjungan anda...

Tweet