السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ
SALAM SEJAHTERA untuk kita semua pembaca sekalian kali ini BERITA LOMBOK akan menyampaikan berita terkait Arab Demam Wisata Lombok 10 Dubes Timur Tengah Kunjungi NTB dan Siap Investasi, simak berita selengkapnya berikut ini.
Potensi pariwisata NTB semakin menarik minat negar-negara Timur Tengah. 10 duta besar negara Jazirah Arab tersebut berkunjung ke NTB, sejak kemarin (29/11). Mereka adalah Duta Besar Arab Saudi Osama Mohammad Abdullah, Duta Besar Oman Sayyid Nazar bin Aljulanda bin Majid Alsaid, Duta Besar Tunisia Mourad Belhassen, Duta Besar Kerajaan Marocco Mohammed Majdi, Duta Besar Qatar Ahmed Jassim Alhamar.
Juga Duta Besar Libya Sadegh M.O. Bensadegh, Duta Besar Iraq Abdullah Hasan Salih, Duta Besar Mesir Amr Moawad, Konselir Bahrain M Yasser Alhaddad, Konselir Republik Yaman Mohamed Ali Saleh Alnajar, dan perwakilan International Development Bank M Adhi Prakoso Dipo.
Kepada Gubernur NTB TGB HM Zainul Majdi yang menjamu para duta besar tersebut di kediaman dinas kepala daerah, mengaku sangat tertarik dengan potensi pariwisata yang dimiliki Lombok. Apalagi NTB tengah mengembangkan konsep pariwisata halal.
Duta Besar Oman Sayyid Nazar mengatakan, mereka sudah lama mendengar tentang Pulau Lombok. Dan setiap tahun ada delapan ribu wisatawan asal Oman datang ke Indonesia. ”Kami selalu mendorong mereka untuk datang ke pulau ini,” katanya.
Menurutnya Pulau Lombok memiliki tempat tersendiri di hati wisatawan asal Oman. Terutama karena keindahan pulau seribu masjid. Sayyid Nazar berharap ke depan hubungan dan kerja sama dengan NTB bisa lebih baik. Apalagi hubungan antara Oman dan Indonesia sudah terjalin sejak ratusan tahun silam. Hal ini menunjukkan bahwa sudah ada hubungan kerja sama antara kedua negara. ”Semoga ke depan bisa lebih erat,” katanya.
Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia Osama Mohammad Abdullah mengatakan, ia dan para duta besar lainnya yakin jika pengembangan pariwisata halal di NTB bisa tumbuh dengan pesat, dan mampu menyaingin pariwisata lain di Indonesia. Menurutnya, persaingan antara Bali dan Lombok merupakan kompeteisi yang baik.
”Kami dan saya secara pribadi mendukung upaya membangun wisata halal di NTB,” katanya.
Sementara itu, Duta Besar Qatar untuk Indonesia Ahmed Jassim Alhamar mengatakan, mereka memiliki perhatian khusus di sektor pariwisata. Dalam kesempatan itu, ia mengungkapkan ketertarikan untuk membuka penerbangan langsung dari Qatar ke Lombok dengan maskapai penerbangan Qatar Airways. Untuk itu, ia berharap agar Gubernur NTB mendukung niat tersebut dengan memberikan kemudahan-kemudahan persyaratan. ”Di sektor investasi, kami akan bekerja keras untuk berinvestasi ke Lombok,” katanya.
Ahmed Jassim juga menawarkan agar kerja sama investasi ini dimulai dengan membuat forum-forum bisnis antara Indonesia dan Qatar. Sehingga mereka bisa lebih sering bertukar informasi dan kemungkinan kerja sama lainnya. ”Kami mendukung Indonesia semakin maju,” katanya.
Direktur Timur Tengah, Kementerian Luar Negeri Nurul Aulia menjelaskan, kedatangan para duta besar ini adalah bagian dari program Kementerian Luar Negeri untuk mendukung pengembangan pariwisata di NTB. Pihaknya menilai ada potensi yang besar untuk pengembangan pariwisata di Lombok. Sebab, Lombok sudah terpilih sebagai destinasi wisata halal 2015 di Dubai, Uni Emirat Arab.
Melihat semangat dan keseriusan Pemprov NTB mengembangan pariwisata halal, pihaknya mendorong para duta besar datang ke Lombok. Sebelumnya mereka mengaku tidak sempat hadir karena waktu yang mepet, namun pada akhirnya banyak yang bisa datang. Menurutnya, kedatangan para duta besar ini menjadi sinyal bagus bagi pengembangan pariwisata di NTB.
Kementerian berharap dari kunjungan ini, mereka akan lebih tertarik melanjutkan hubungan kerja sama investasi pariwisata dengan NTB, khsusunya di dua lokasi yakni Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika Resort dan Global Hub Kayangan. Ia berharap pemerintah daerah menangkap peluang ini, dan meneruskan pengembangan pariwisata halal. Banyak wisatawan dari Timur Tengah yang datang berbulan madu ke Indonesia.
”Mereka lebih senang dengan pariwisata halal karena dari segi makanan lebih terjamin,” katanya.
Tindaklanjut kerja sama ini bisa saja dalam bentuk penandatangan kesepakatan investasi yang lebih konkret. Dan ia berharap dukungan dari semua kalangan untuk pengembangan pariwisata di NTB. ”Tidak hanya dari pemerintah tetapi (dukungan) dari masyarakat untuk menciptakan iklim yang kondusif,” harapnya.
Sementara itu, Gubernur NTB TGB HM Zainul Majdi mengaku sangat senang dengan kedatangan para duta besar tersebut. Selama delapan tahun menjadi gubernur ia mengaku baru kali ini dikunjungi 10 duta besar sekaligus. Di hadapan para duta besar TGB memperkenalkan potensi pariwisata NTB, baik yang ada di Pulau Lombok maupun yang ada di NTB. Ia juga memutarkan video rencana pengembangan pariwisata di KEK Mandalika dan Global Hub Kayangan.
”Harapan kami sangat besar teman-teman dari Timur Tengah bisa berpartisipasi dalam pembangunan ini,” katanya.
Kemarin, para duta besar tersebut melakukan kunjungan ke kawasan Mandalika Resort. Mereka melihat secara langsung potensi pariwisata yang ada di kawasan tersebut. Selain itu, mereka juga mengunjungi pusat-pusat kerajinan tradisional Lombok, budidaya mutiara dan meninjau Islamic Center. Rencananya, mereka akan bertolak ke Jakarta hari ini.
 |
| DUTA BESAR:Gubernur NTB TGB HM Zainul Majdi (tegah) berbincang dengan para duta besar 10 negara Timur Tegah,saat jamuan di endopo Gubenur NTB,Kemarin malam Dok. Lombokpost. |
Kepada Gubernur NTB TGB HM Zainul Majdi yang menjamu para duta besar tersebut di kediaman dinas kepala daerah, mengaku sangat tertarik dengan potensi pariwisata yang dimiliki Lombok. Apalagi NTB tengah mengembangkan konsep pariwisata halal.
Duta Besar Oman Sayyid Nazar mengatakan, mereka sudah lama mendengar tentang Pulau Lombok. Dan setiap tahun ada delapan ribu wisatawan asal Oman datang ke Indonesia. ”Kami selalu mendorong mereka untuk datang ke pulau ini,” katanya.
Menurutnya Pulau Lombok memiliki tempat tersendiri di hati wisatawan asal Oman. Terutama karena keindahan pulau seribu masjid. Sayyid Nazar berharap ke depan hubungan dan kerja sama dengan NTB bisa lebih baik. Apalagi hubungan antara Oman dan Indonesia sudah terjalin sejak ratusan tahun silam. Hal ini menunjukkan bahwa sudah ada hubungan kerja sama antara kedua negara. ”Semoga ke depan bisa lebih erat,” katanya.
Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia Osama Mohammad Abdullah mengatakan, ia dan para duta besar lainnya yakin jika pengembangan pariwisata halal di NTB bisa tumbuh dengan pesat, dan mampu menyaingin pariwisata lain di Indonesia. Menurutnya, persaingan antara Bali dan Lombok merupakan kompeteisi yang baik.
”Kami dan saya secara pribadi mendukung upaya membangun wisata halal di NTB,” katanya.
Sementara itu, Duta Besar Qatar untuk Indonesia Ahmed Jassim Alhamar mengatakan, mereka memiliki perhatian khusus di sektor pariwisata. Dalam kesempatan itu, ia mengungkapkan ketertarikan untuk membuka penerbangan langsung dari Qatar ke Lombok dengan maskapai penerbangan Qatar Airways. Untuk itu, ia berharap agar Gubernur NTB mendukung niat tersebut dengan memberikan kemudahan-kemudahan persyaratan. ”Di sektor investasi, kami akan bekerja keras untuk berinvestasi ke Lombok,” katanya.
Ahmed Jassim juga menawarkan agar kerja sama investasi ini dimulai dengan membuat forum-forum bisnis antara Indonesia dan Qatar. Sehingga mereka bisa lebih sering bertukar informasi dan kemungkinan kerja sama lainnya. ”Kami mendukung Indonesia semakin maju,” katanya.
Direktur Timur Tengah, Kementerian Luar Negeri Nurul Aulia menjelaskan, kedatangan para duta besar ini adalah bagian dari program Kementerian Luar Negeri untuk mendukung pengembangan pariwisata di NTB. Pihaknya menilai ada potensi yang besar untuk pengembangan pariwisata di Lombok. Sebab, Lombok sudah terpilih sebagai destinasi wisata halal 2015 di Dubai, Uni Emirat Arab.
Melihat semangat dan keseriusan Pemprov NTB mengembangan pariwisata halal, pihaknya mendorong para duta besar datang ke Lombok. Sebelumnya mereka mengaku tidak sempat hadir karena waktu yang mepet, namun pada akhirnya banyak yang bisa datang. Menurutnya, kedatangan para duta besar ini menjadi sinyal bagus bagi pengembangan pariwisata di NTB.
Kementerian berharap dari kunjungan ini, mereka akan lebih tertarik melanjutkan hubungan kerja sama investasi pariwisata dengan NTB, khsusunya di dua lokasi yakni Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika Resort dan Global Hub Kayangan. Ia berharap pemerintah daerah menangkap peluang ini, dan meneruskan pengembangan pariwisata halal. Banyak wisatawan dari Timur Tengah yang datang berbulan madu ke Indonesia.
”Mereka lebih senang dengan pariwisata halal karena dari segi makanan lebih terjamin,” katanya.
Tindaklanjut kerja sama ini bisa saja dalam bentuk penandatangan kesepakatan investasi yang lebih konkret. Dan ia berharap dukungan dari semua kalangan untuk pengembangan pariwisata di NTB. ”Tidak hanya dari pemerintah tetapi (dukungan) dari masyarakat untuk menciptakan iklim yang kondusif,” harapnya.
Sementara itu, Gubernur NTB TGB HM Zainul Majdi mengaku sangat senang dengan kedatangan para duta besar tersebut. Selama delapan tahun menjadi gubernur ia mengaku baru kali ini dikunjungi 10 duta besar sekaligus. Di hadapan para duta besar TGB memperkenalkan potensi pariwisata NTB, baik yang ada di Pulau Lombok maupun yang ada di NTB. Ia juga memutarkan video rencana pengembangan pariwisata di KEK Mandalika dan Global Hub Kayangan.
”Harapan kami sangat besar teman-teman dari Timur Tengah bisa berpartisipasi dalam pembangunan ini,” katanya.
Kemarin, para duta besar tersebut melakukan kunjungan ke kawasan Mandalika Resort. Mereka melihat secara langsung potensi pariwisata yang ada di kawasan tersebut. Selain itu, mereka juga mengunjungi pusat-pusat kerajinan tradisional Lombok, budidaya mutiara dan meninjau Islamic Center. Rencananya, mereka akan bertolak ke Jakarta hari ini.
BACA JUGA :
- Penyeberangan Lombok-Surabaya Dibuka Tarif Mulai Rp 47 ribu untuk anak-anak dan Rp 72 ribu untukDewasa
- Ratusan Warga NTB Ikut Demo 212 ke Jakarta Polda Siap Kawal Aksi
- Angga Aldi Yunanda Artis asal Lombok Rebut Pendatang Baru Paling Ngetop SCTV Awards 2016
- Farah Quinn Beli Makanan di Emperan Saat Berkunjung Ke Lombok
- Puluhan Rumah Warga di Lingkungan Petemon Kelurahan Pagutan Mataram Diterjang Banjir
Sekian INFO BERITA LOMBOK yang kami lansir dari lombokpost semoga bermanfaat jangan lupa LIKE FANS PAGE dan silahkan di SHARE Terima kasih atas kunjungan anda.....
0 Response to "Arab Demam Wisata Lombok 10 Duta Besar Timur Tengah Kunjungi NTB dan Siap Investasi"
Posting Komentar